Dalam melihat kepribadian seseorang salah satunya adalah dengan melihat seseorang memilih warna. Pilihan warna diyakini memiliki kaitan erat dengan kepribadian seseorang. Berikut ini adalah kecenderungan kepribadian seseorang dengan melihat dari favorit warna yang dipilih seseorang.
Warna Merah
Yang pertama dalah warna merah. Seseorang yang menyukai warna merah identik dengan karakter yang cukup tangguh. Pada umumnya mereka memiliki karakter utama sebagai seorang yang pemberani, menyukai tantangan, agresif, penuh semangat, dan tegar. Sayangnya, penyuka warna merah pun kerap diidentifikasi dengan karakter yang tidak sabar, subjektif, dan memiliki ego yang tinggi.
Warna Kuning
Kecerahan warna kuning menggambarkan karakter seseorang yang ceria, bebas, dan senang bergaul. Namun, warna ini juga kerap diartikan dengan karakter yang tidak stabil, kurang bertanggung jawab, dan sedikit penakut.
Warna Biru
Sesorang yang menyukai warna biru pada umumnya adalah mereka yang loveable, penuh ketenangan, setia, dan dapat dipercaya. Nah, kelemahan orang dengan kepribdaian atau favorit warna biru ini terletak pada sifat mereka yang tak jarang moody dan pandai menyembunyikan sesuatu.
Warna Putih
Pemilih warna putih pada umumnya adalah mereka yang memiliki kepribadia idealis, bersih, tertata, dan suka menolong. Kelemahannya dari kepribadian si putih ini bahwa mereka kurang fleksibel dan sulit menyampaikan apa yang benar-benar mereka inginkan.
Warna Hitam
Para pecinta warna hitam diindentikan dengan karakter yang kuat, independen, dan percaya diri. Namun, mereka pun cenderung terlalu cuek, dan terkadang murung.
Warna Hijau
Karakter dari pecinta warna hijau adalah mereka yang tenang, menyukai perdamaian, dan bijaksana. Kelemahan pecinta warna ini terletak pada karakter yang kaku. Tak jarang, karakter mereka yang cenderung penyabar dan mengalah sering dimanfaatkan oleh pihak lain.
Dalam dunia marketing, kepribadian seseorang merupakan salah satu faktor penting dalam analiais perilaku konsumen. Sehingga pendekatan-pendekatan dalam mempelajari kepribadian ini menjadi salah satu rujukan bagaimana pemasar melakukan pengembangan produk maupun strategi marketing yang dijalankan. Dalam hal ini misalnya adalah menciptakan varian warna produk yang disesuaikan dengan karakter pelanggan target pasarnya.